Pekalongan (5/12) - Hai semua, pernah nggak sih bingung habis lulus kuliah nanti mau kerja di mana? Apalagi kalau jurusannya hukum ekonomi syariah, banyak yang masih belum tahu prospeknya kayak gimana? Nah, di podcast kali ini, ada cerita inspiratif dari Mbak Ana Fitriana Romzi, alumni Hukum Ekonomi Syariah IAIN Pekalongan (sekarang UIN) yang udah sukses lulus cepat dan kerja sesuai jurusan. Yuk, kita simak perjalanan serunya
Cerita Perjalanan Mbak Ana
Awalnya Mbak Ana masuk kuliah tahun 2015 dan lulus di Maret 2019. Keren banget, cuma 3 tahun 8 bulan! Dia cerita kalau selama kuliah, nggak cuma belajar doang, tapi juga aktif organisasi dan kerja sambilan. Gimana keren banget kan mbak Ana? "Aku nggak cuma akademis, tapi juga organisatoris," kata Mbak Ana.
Organisasi yang dia ikuti juga banyak banget mulai dari PMII, IPPNU, HMJ kalau sekarang kan HMPS bahkan sampai DEMA Fakultas lohh. Selain itu, dia juga kerja sambilan buat nambah uang jajan. Tapi hebatnya, meski sibuk, IPK-nya tetap tinggi, jadi bisa ambil 24 SKS tiap semester gongs banget gaksi?
Terus, mbak Ana juga bagiin Tips loh, bagaimana Lulus Cepat Ala Mbak Ana, yaitu:
1. Ambil Semua SKS
Mbak Ana bilang, kunci utamanya ambil semua SKS yang ditawarkan. Jangan sampai ada yang kelewat, jangan di sia-sia in kalau dapat 24 sks, jatahnya 24 kok ambilnya 22 jangan ya, biar pas waktunya KKN atau skripsi nggak numpuk mata kuliah lain yang belum keambil dan buat waktu lulus ga jadi tepat waktu.
2. Manajemen Waktu
"Waktu itu aku kerja sambilan, jadi harus pintar bagi waktu," katanya. Misalnya, kuliah pagi, kerja siang, terus balik kuliah sore. Bahkan kalau jadwal kerja dan kuliah bentrok, dia siap resign demi fokus ke kuliah. Jadi, harus siap dengan konsekuensi yang harus di ambil.
3. Tetap Fokus Sama Target
Meski sibuk organisasi dan kerja, Mbak Ana nggak lupa tujuan utamanya, yaitu lulus tepat waktu.
Perjalanan Karier Setelah Lulus
Habis lulus, Mbak Ana langsung cari kerja pakai transkrip nilai, karena ijazah S1-nya belum keluar. Awalnya, dia kerja di kantor advokat sebagai resepsionis. Tapi pelan-pelan dia naik jadi paralegal, bantuin advokat-advokat di sana.
Di tahun 2020, dia ikut Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) dan lulus ujian advokat di 2021. Setelah usianya memenuhi syarat (25 tahun), dia disumpah jadi advokat di 2022. Sekarang, Mbak Ana punya kantor advokat sendiri di rumahnya.
Peluang Kerja Lulusan Hukum Ekonomi Syariah
Menurut Mbak Ana, peluang kerja buat lulusan hukum ekonomi syariah itu luas banget. Selain jadi advokat, bisa juga jadi notaris, legal officer di perusahaan, atau bahkan hakim dan jaksa (asal jurusannya sesuai syarat). Tapi kalau kerjaan nggak sesuai jurusan pun, nggak masalah kok, yang penting sesuai passion.
Pesan Buat Mahasiswa yang Lintas Jurusan
Kan pasti ada ya, yang semula SMA atau SMK nya jurusan nya apa, eh kuliyah ngambilnya apa. Nah, mbak Ana punya pesan nih Buat kalian kalian yang lintas jurusan, misalnya dari SMK Farmasi terus masuk hukum, jangan minder, jangan kecewa. Mbak Ana juga dulu dari SMK Farmasi, kok nyasar ambil hukum kan ga sesuai?. Yang penting, tetap semangat, fokus di kelas, dan cari kegiatan yang bikin kamu berkembang, kayak ikut organisasi atau UKM, karena pengalaman adalah guru yang paling berharga, dari pengalaman organisasi juga bisa ningkatin skill kayak Public Speaking, leadership yang akan berguna banget di dunia kerja.
Jadi, gimana? Cerita Mbak Ana ini bisa banget jadi motivasi buat kita. Nggak ada yang nggak mungkin, asal kita mau usaha dan disiplin, hasil tidak akan menghianati usaha!